Regenerasi Armada Bergulir, Pasundan Punya Wajah Baru: The New Generation Stainless Steel, Perjalanan Kian Nyaman

0
Satu rangkaian kereta The New Generation Stainless Steel yang melintasi jembatan Viaduct Bamdung. (Instagram)

PENTAS.TV – BANDUNG – Sebagai korporasi public service, kenyamanan dan keamanan merupakan elemen dan syarat penting sebagai penunjang kinerja.

Dalam dunia transportasi, penyempurnaan pelayanan bisa dalam beragam bentuk. Antara lain, regenerasi armada, seperti yang dilakukan PT Kereta Api Indonesia ( KAI) (Persero).

Terbukti, korporasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor transportasi publik itu menunjukkan keseriusannya untuk meregenerasi armadanya.

Caranya, mengaktifkan rangkaian terbarunya yang ditopang sejumlah inovasi, termasuk teknologi, yakni The New Generation Stainless Steel.

Yang terbaru yakni hadirnya The New Generation Stainless Steel pada rangkaian Pasundan(Kiaracondong-Surabaya Gubeng).

Informasinya, PT KAI (Persero) meresmikan aktivasi Pasundan The New Generation Stainless Steel itu pada 1 Agustus 2025. Hebatnya, aktivasi The New Generation Stainless Steel itu pada kelas Ekonomi.

“Aktivasi The New Generation Stainless Steel pada Pasundan merupakan bagian regenerasi armada. Sebelumnya, kami mengaktifkan Lodaya The New Generation Stainless Steel,” tandas Kuswardoyo, Manager Hubungan Masyarakat (Humas) PT KAI (Persero) Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung.

Regenerasi armada, jelas mantan Manager Humas PT KAI (Persero) Daop 3 Cirebon itu, demi kesempurnaan pelayanan sehingga perjalanan lebih nyaman.

 Artinya, jelas Kus, sapaan akrabnya, meski kelas ekonomi, aktivasi rangkaian The New Generation Stainless Steel semakin mempernyaman perjalanan para penumpang Pasundan.

Pasalnya, terang dia, The New Generation Stainless Steel Pasundan dilengkapi beragam fasilitas terbaru.

Misalnya, sebut mantan Manager Humas PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun tersebut, adanya kursi ergonomis yang bisa berputar. “Penumpang pun bisa mengatur posisi sandarannya agar duduk lebih nyaman selama perjalanan,” ujarnya.

Lalu, kata dia, perjalanan semakin nyaman karena setiap gerbong The New Generation Stainless Steel dipasangi Air Conditioning (AC).

Selama perjalanan, sambungnya, para penumpang bisa menikmati panorama dan pemandangan. Itu karena, sahut dia, The New Generation Stainless Steel memiliki jendela berkaca ganda yang lebar.

Selain itu, imbuhnya, interior moderen, seperti sistem pencahayaan yang lebih cerah karena  penggunaan lampu berbasis Light Emitting Diode  (LED).

Soal kapasitas, Kus mengatakan, bahwa ketersediaan kursi The New Generation Stainless Steel Pasundan lebih sedikit daripada pendahulunya, yang totalnya 742 seat.

“Total seat yang tersedia pada The New Generation Stainless Steel Pasundan berjumlah 504 tempat duduk,” sebut Kus.

Alasan pengurangan kapasitas, kilah dia, agar perjalanan kelas ekonomi Pasundan menjadi lebih nyaman, serasa menggunakan kelas eksekutif.

Bicara soal volume penumpang Pasundan, Kus mengklaim bahwa kereta itu termasuk favorit masyarakat.

Dia  menginformasikan, selama 2024, kereta tersebut melayani 552.457 orang penumpang. Sedangkan selama Januari-Juni 2025, sahutnya , volume penumpang Pasundan melebihi 50 persen pencapaian 2024, yakni berjumlah 282.135 orang. (win/*)