Ingin Tambah Daya? Buruan, Mumpung Biayanya Lebih Murah 50 Persen, Bagaimana Bisa? Sang Bos PLN Kasih Paham

0
Dua petugas PT PLN memeriksa peralatan kelistrikan. (Istimewa)

PENTAS.TV – BANDUNG, Setiap perayaan, kerap disertai adanya kejutan. Seperti yang dilakukan korporasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor ketenagalistrikan, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero).

Pada momen Hari Ulang Tahun (HUT( Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke 80, korporasi berstatus industri strategis itu menyiapkan kado bagi masyarakat yang ingin menambah daya terpasang.

Yaitu program “Energi Kemerdekaan”. Bentuknya berupa biaya yang lebih murah 50 persen daripada kondisi normal.

“Program Energi Kemerdekaan berlaku selama periode 10-23 Agustus 2025,” tandas Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PT PLN (Persero).

Orang nomor satu pada tubuh korporasi Merah Putih ini mengatakan, program Energi Kemerdekaan merupakan tidak hanya upaya jajarannya melayani dan mengakomodir kebutuhan energi listrik, tetapi juga apresiasi bagi seluruh golongan pelanggan Tegangan Rendah, yakni 450 VA-5.500 VA.

Darmawan Prasodjo mengatakan, sebagai acuan, pada program ini, biaya penambahan daya, yang semula 450 Volt Ampere (VA) menjadi maksimal, yaitu 7.700 VA yakni Rp3.512.625, lebih murah 50 persen daripada tarif normal, yakni Rp7.025.250.

Prosesnya pun, lanjut Darmawan Prasodjo, lebih simpel alias tidak ribet. Caranya, kata dia, bisa memanfaatkan PLN Mobile.

“Bagi pelanggan prabayar, teknisnya ketika membeli token. Sedangkan pelanggan berbayar bulanan, ketika melunasi atau membayar tagihannya,” urai Darmawan Prasodjo.

Ketika transaksi pembayaran tuntas, terangnya, para pelanggan menerima electronic Voucher (e-Voucher) diskon tambah daya pada fitur Reward PLN Mobile atau electronic mail (e-mail) yang terdaftar.

Selanjutnya, tuturnya, memanfaatkan e-Voucher, pelanggan bisa mengajukan permohonan penambahan daya melalui PLN Mobile

“Setelah itu, petugas kami memprosesnya,” sahut Darmawan Prasodjo. (win/*)