Terungkap, Kekayaan Bank BJB Bertambah, Raup Laba Sultan dan Asetnya Makin Bertumpuk

0
Dedi Mulyadi, Gubernur Jabar (putih) bersama jajaran Komisaris dan Direksi bank bjb setelah RUPST Tahun Buku 2024. (Istimewa)

PENTAS .TV -BANDUNG, Selama beberapa waktu terakhir, terjadi dinamika perekonomian global. Antara lain, terjadinya trade war antara Amerika Serikat (AS). dan China. Tentunya, hal itu bisa berdampak pada perekonomian Indonesia.

Walau demikian, tenyata, korporasi perbankan berbendera Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) terakbar di tanah air, PT Bank Pembangunan Daerah Jabar-Banten Tbk Perseroda alias bank bjb tetap menunjukkan performa dan kinerja gemilang.

Buktinya, berdasarkan pelaporan keuangan , pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) bank bjb Tahun Buku 2024, bank bjb sanggup mengumpulkan pundi-pundi cuan sehingga kekayaannya semakin bertambah.

Pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2024 di lantai 9 Menara bank bjb, Jalan Naripan Bandung, yang bergulir 16 April 2025,, bank bjb meraup untung besar.

Hingga Desember 2024, bank bjb meraup laba bersih konsolidasi bernilai sultan. Angkanya sekitar Rp1,3 triliun, tepatnya Rp1.369.462.904.109.

Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb, Ayi Subarna, mengatakan, dalam agenda yang dihadiri Gubernur Jabar 2024-2029, Dedi Mulyadi, itu, pihaknya memutuskan untuk membagikan deviden.

Berdasarkan RUPST Tahun Buku 2024, bank bjb membagikan sebesar 65,5 persen keuntungannya kepada para pemilik saham atau setara dengan Rp 896,95 miliar, tepatnya Rp896.953.074.238.

“Sebesar 34,5 persen sisanya, menjadi laba ditahan, yang peruntukannya untuk operasional,” tandas Ayi Subarna, Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb.

Mewahnya nominal pembagian nilai deviden kepada para pemilik saham itu, jelas Ayi Subarna, membuktikan bahwa pihaknya tetap mampu berkinerja positif meski perekonomian dalam kondisi ketidakpastian sebagai efek perkembangan global.

“Tidak itu saja, juga menjadi bukti konkret bahwa kami bisa berkontribusi pada perekonomian,” sahut pria yang berdasarkan RUPST bank bjb Tahun Buku 2024 juga tampil sebagai Diirektur Operasional dan Teknologi Informasi bank bjb tersebut.

Selain perolehan laba bernilai masif, Ayi Subarna mengungkapkan, perbankan Merah Putih itu juga menorehkan kinerja gemilang lainnya.

Antara lain, ujarnya, semakin berlimpahnya bertambahnya kekayaan bank bjb. Itu karena, tukasnya, hingga Desember 2024, bank bjb memiliki aset bernilai Rp219,9 triliun.

Pada sisi lain, Ayi Subarna melanjutkan, RUPST bank bjb Tahun Buku 2024 itu pun membahas beberapa hal. Di antaranya, beber dia, pembaruan Recovery Plan atau Rencana Aksi Pemilihan.

Pembaruan Recovery Plan itu, terang Ayi Subarna, merupakan strategi jajarannya memitigasi beragam risiko secara pro-aktif .

Recovery Plan itu pun, lanjutnya, menjawab beragam tantangan dan dinamika perekonomian makro. Sekaligus, tambahnya, memelihara keberlanjutan dan kesinambungan operasional korporasi perbankan yang bermarkas di Jalan Naripan Bandung itu.

Pria berpostur tubuh jangkung ini meneruskan, RUPST bank bjb Tahun Buku 2024 juga membahas pelaporan pemanfaatan pengumpulan dana Penawaran Umum sejumlah Surat Berharga Negara (SBN).

Cakupannya, sebut Ayi Subarna, meliputi pengelolaan dan pemanfaatan dana hasil penawaran Obligasi Subordinasi Berkelanjutan IV Tahap I.

“Lalu, membahas pemanfaatan dana hasil penawaran Obligasi Keberlanjutan ITahao I dan Surat Berharga atau Obligasi Perpetual,” paparnya.

Karena bersifat informatif, Ayi Subarna menegaskan, sangat penting pemanfaatan dana hasil penawaran SBN itu dalam RUPST bank bank bjb Tahun Buku 2024.

Hal itu, kata pungkasnya, pihaknya tetap menjaga transparansi pengelolaan dana serta bisa mempertanggungjawabkan pemanfaatannya kepada para investor. (win)