PENTAS.TV – BANDUNG, Status dan predikat kereta sebagai moda transportasi terfavorit dan primadona masyarakat kian tidak terbantahkan.

Satu bukti terbaru tercermin pada semakin membludaknya volume penumpang Commuter Line di Wilayah 2 Bandung.

Karina Amanda, Vice President VP Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) Commuter Line Indonesia (KCI), menginformasikan, secara kumulatif, di Wilayah 2 Bandung, selama Masa Angkutan Natal-Tahun Baru (Nataru) 2025-2026, yakni 18-27 Desember 2025, pihaknya mengakomodir dan melayani sebanyak 668.849 orang penumpang.

“Prediksi kami, volume penumpang bertambah hingga malam 31 Desember 2025 dan 1 Januari 2026,” tandas Karina Amanda.

Estimasinya, ujar Karina Amanda, pada 31 Desember 2025 dan 1 Januari 2026, volume penumpang bertambah 10-15 persen lebih banyak daripada kondisi normal saat weekday.

Selama 18-27 Desember 2027, ungkap Karina Amanda, periode 27 Desember 2025 merupakan momen terjadinya volume yang paling masif. “Kala itu, jumlahnya 75.349 orang,” tandas Karina Amanda.

Tentunya, semakin berjubelnya volume penumpang, ujar dia, menyebabkan beberapa stasiun di Wilayah 2 menjadi titik pelayanan tersibuk.

Pada 18-27 Desember 2025, sahutnya, Stasiun Bandung tetap menjadi titik tersibuk yang melayani dan mengakomodir penumpang. Jumlahnya, sebut dia, yakni 125.542 orang penumpang.

Lalu, kata dia, sebanyak 102.862 orang penumpang terlayani oleh jajarannya di Stasiun Cikarang.

Jumlah itu, lanjutnya, menempatkan Stasiun Cikarang sebagai runner-up stasiun tersibuk di Wilayah 2 Bandung.

“Ranking ketiga stasiun tersibuk adalah stasiun yang menjadi sentra mobilitas wilayah Bandung Timur, yakni Stasiun Cicalengka,” kata Karina Amanda.

Di stasiun ini, sambungnya, pada 18-27 Desember 2025, pihaknya melayani 90.167 orang penumpang.

Khusus periode 27 Desember 2025, Karina Amanda menuturkan, realisasi volume penumpang yang melampaui level 75 ribu orang tersebut menjadi yang paling masif selama Masa Angkutan Nataru 2025-026, yang bergulir pada 18 Desember 2025-4 Januari 2026. (win/*)