Dari Indonesia, Toyota Ekspor ke 100 Negara, Berapa Banyak? Apa Saja Modelnya?

0
Toyota bZ4X, varian BEV andalan PT TAM yang mejeng pada ajang GIIAS 2025. (ISTIMEWA)

PENTAS.TV – BANDUNG, Terjadinya berbagai dinamika global semisal trade war antara Amerika Serikat (AS) dan China, penetapan biaya impor oleh pemerintah Negeri Paman Sam, termasuk konflik geopolitik Rusia-Ukraina, perseteruan Iran-Israel, dan yang terbaru perselisihan Thailand-Kamboja, berpengaruh pada perekonomian dunia, termasuk Indonesia.

Satu bukti dampaknya yakni dialami industri otomotif. Faktanya, kinerja penjualan mobil selama 2025, baik wholesale maupun retail sales,  melempem.

 Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) melaporkan, kinerja penjualan retail sales seluruh brand dan varian mobil  pada semester pertama 2025, merosot 9,7 persen secara tahunan.

Namun, ada keunikan di balik melempemnya kinerja penjualan mobil tersebut. Yakni, menggeliatnya catatan kinerja ekspor Agen Pemegang Merek APM Toyota Motor Corporation, PT Toyota Astra Motor (TAM).

Data menunjukkan, selama triwulan I 2025, melalui PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMI), PT TAM menorehkan kinerja ekspor yang lebih baik daripada periode sama tahun sebelumnya, yakni bertambah 2,8 persen atau menjadi 36.899 unit.

Pada periode sama 2024, volume ekspor PT TAM, yang tahun ini, mencanangkan pengiriman 3 juta unit ke berbagai negara,  berjumlah 35.888 unit.

Menggeliatnya kinerja ekspor tersebut ditopang oleh melejitnya minat pasar negara-negara tujuan ekspornya terhadap model-model model berbasis Hybrid Electric Vehicle (HEV), yakni bertambah 15 persen secara tahunan.

Model-model HEV tersebut di antaranya, The All New Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid dan Toyota Yaris Cross Hybrid.

Negara tujuan ekspor kedua model berkonsep HEV itu,, termasuk beberapa varian lainnya, yakni hampir sebanyak 100 negara di berbagai kawasan. Seperti Asia Tenggara, Asia, Timur Tengah, Afrika, dan Amerika Selatan.

Sebagai contoh, Toyota Yaris Cross Hybrid, yang diekspor APM produsen otomotif berlogo The Triple Elips itu menembus pasar Filipina, Vietnam, dan beberapa negara Amerika Selatan. (win/*)