PENTAS.TV -BANDUNG, Bergulirnya agenda global yang berkaitan dengan lingkungan, yakni Net Zero Emissions (NZE), juga digaungkan dan dikampanyekan pemerintah.
Targetnya, program go green tersebut terealisasi pada 2060. Satu caranya, memaksimalkan listrik sebagai sumber energi alternatif. Satu caranya, membentuk ekosistem kendaraan elektrik.
Karena itu, sebagai korporasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Perusahaan Listrik Negara PLN (Persero) terus melakukan beragam cara dan jurus sekaligus berinovasi agar pembentukan ekosistem kendaraan listrik lebih terakselerasi.
Beberapa jurus yang terus digalakan PT PLN (Persero) yakni memperbanyak operasional Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
Tidak banyak itu, jurus terbaru PT PLN (Persero) menggeber terbentuknya ekosistem kendaraan elektrik yakni menciptakan sebuah rekor baru.
Bagaimana caranya?
Akhir pekan kemarin, PT PLN (Persero) turut andil dalam agenda masif, Jambore Nasional Polytron Electric Vehicle Riders (PEVR) di Sumedang.
Dalam agenda itulah, korporasi Merah Putih berpredikat sebagai industri strategis tersebut menorehkan rekor baru.
Yakni, berlangsungnya pengisian daya sebanyak 500 unit sepeda motor listrik (Molis) Polytron secara serentak. Tentu saja, agenda itu masuk dalam catatan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) katagori Pengisian Daya Motor Listrik Terbanyak pada Satu Merek”.
Dalam keterangannya, Sugeng Widodo, General Manager (GM) PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jabar, mengemukakan, rekor ini bukan sekadar angka, melainkan bukti nyata bergulirnya proses transformasi masyarakat menuju era The Green & Clean Transportation.
“Ini juga menunjukkan adanya sinergi harmonis antara komunitas molis, industri otomotif, dan PT PLN (Persero),” tandasnya.
Di Tatar Pasundan, tegas Sugeng Widodo, pihaknya terus memperkuat dan menyempurnakan infrastruktur pendukung terakselerasi penciptaan ekosistem kendaraan listrik.
Hingga September 2025, lanjut dia, pihaknya mengaktivasi 107 unit SPKLU khusus molis. Jumlah itu, sambungnya, belum termasuk aktivasi 53 unit SPBKLU di berbagai wilayah Bumi Parahyangan.
Riky Arisandi, Ketua PEVR Bandung Raya Chapter, mengapresiasi terselenggaranya agenda tersebut.
Dia menilai bahwa pengisian daya sebanyak 500 unit molis secara serentak tersebut membuktikan bahwa kalangan komunitas molis sangat serius dan bersemangat untuk terus pro aktif mendukung sekaligus mengakselerasi terciptanya ekosistem kendaraan listrik, khususnya di Jabar.
Senada dengan Riky Arisandi, Ilman Fachrian Fadly, Head of Polytron Electric Vehicle (EV) Division, menambahkan, aktivitas ini sebagai bukti bahwa jajarannya mendukung kampanye The Green & Clean Energy di Indonesia.
Bicara soal penggunaan molis brand Polytron, Ilham Fachrian Fadly, mengatakan, saat ini, jumlahnya sekitar 40 ribu unit.
“Jarak tempuhnya luar biasa. Totalnya melebihi 350 juta kilo meter. Angka itu setara dengan penanaman 195 ribu batang pohon,” klaim Ilham Fachrian Fadly. (win/*)














