Penanaman dan Pemeliharaan 10.000 Mangrove Belitung – Dayung Jelajah Nusantara

0
pohon mangrove (pixabay.com)
pohon mangrove (pixabay.com)

Ekspedisi Berkelanjutan Dayung Jelajah Nusantara (DJN) 2024, dengan tajuk “BELITONG SEA KAYAK EXPEDITION”, segera menyelesaikan pengarungannya di kawasan pesisir Belitung. Sebagai bagian dari upaya pelestarian lingkungan, tim ekspedisi Dayung Jelajah Nusantara bekerja sama dengan PT Eigerindo MPI, Eiger, Yayasan Wanadri melakukan penanaman dan pemeliharaan 10.000 bibit mangrove di Belitung.

Penanaman dan pemeliharaan mangrove ini akan dilaksanakan di dua lokasi utama, yaitu Dusun Dudat, Desa Lasar, Kecamatan Membalong, Kabupaten Belitung, dan Kuale Tambak, Desa Sukamandi, Kabupaten Belitung Timur. Aksi ini diharapkan dapat berkontribusi pada konservasi hutan mangrove yang berperan penting dalam menjaga ekosistem pesisir dan terintegrasi dengan kawasan wisata.

Febby Nugraha, Ketua divisi lingkungan Yayasan Wanadri menyebutkan; ” Setiap area mangrove memiliki tantangan yang berbeda. Kawasan mangrove di area Dudat, diperlukan untuk penebalan area mangrove, sedangkan di area Sukamandi, kawasan mangrove terancam dengan adanya aktivitas penambangan liar. Begitupun juga berbeda tantangannya di Subang, Jawa Barat dengan tantangannya banjir robs dan abrasi.”

Sebagai langkah awal, penanaman bibit mangrove  dilakukan di hari Kamis, 12 September 2024, bertempat di Kantor Desa Lassar, Kecamatan Membalong, Belitung. Acara ini dimulai pada pukul 08.00 WIB hingga selesai, dengan partisipasi berbagai pihak yang peduli terhadap pelestarian alam. Acara penanaman juga diikuti oleh kepala desa Lassar, anggota Gapabel, dinas Pariwisata kabupaten Belitung, dinas Kominfo kabupaten Belitung, yayasan Belitung Biodiversity  Observer,  Komunitas Akar Bakau, KTH Sayang Kampong, KTH Gempar Dudat serta perwakilan Tanjung Kelayang Reserve.

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran warga tentang pentingnya menjaga ekosistem pesisir dan hutan mangrove untuk keberlanjutan lingkungan. Warga tidak lagi sekedar menanam, namun diajak untuk tanam dan rawat mangrove. Mangrove nantinya akan meningkatkan kembali hasil tangkap nelayan serta memberikan ruang baru untuk ekowisatanya.

Ekspedisi Dayung Jelajah Nusantara (DJN) merupakan ekspedisi berkelanjutan yang diselenggarakan Wanadri  sejak  2023, dan bertujuan untuk menjelajahi pesisir tanah air, membantu mempublikasikan potensi wisata serta ikut berupaya menjaga kelestarian alam Indonesia. Pada tahun 2024, ekspedisi ini bekerjasama dengan Tanjung Kelayang Reserve dan fokus pada pesisir Belitung dengan salah satu misinya: membantu pelestarian hutan mangrove.