PENTAS.TV – BANDUNG, Setiap 16 Oktober, negara-negara, termasuk Indonesia, memperingati Hari Pangan Dunia, yang digagas The Food & Agriculture Organization (FAO) alias Organisasi Pangan Dunia.

Nah, berkenaan dengan agenda global tersebut, korporasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor transportasi publik, PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero), punya cara unik memperingati Hari Pangan Dunia.

Di Stasiun Bandung, bersama PT KAI (Persero) Services, PT KAI (Persero) Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung memberi kejutan kepada para penumpang kereta legendaris, Parahyangan.

Yakni, berbagi menu berupa makanan pokok alternatif bernuansa kearifan lokal seperti ubi rebus, jagung rebus, kacang-kacangan rebus, dan sejenisnya.

“Selain turut memperingati Hari Pangan Dunia, membagi-bagikan menu berupa makanan pokok alternatif bernuansa kearifan lokal pun adalah cara kami untuk turut mengampanyekan misi besar pemerintah, yakni menciptakan stabilitas dan ketahanan pangan,” tandas Dicky Eka Priandana, Executive Vice President (EVP) PT KAI Persero Daop 2 Bandung.

Tidak itu saja, lanjut Dicky Eka Priandana, aktivitas itu juga sebagai upaya jajarannya agar masyarakat Indonesia tetap menerapkan pola hidup sehat melalui menu makanan sehat dan bergizi.

Pembagian menu makanan pokok alternatif itu pun, sambungnya, termasuk ajakan jajarannya untuk kepada masyarakat agar lebih mencintai dan menghargai Sumber Daya Pangan (SDP) lokal, utamanya, asal Tatar Pasundan.

Yang tidak kalah pentingnya, sahut Dicky Eka Priandana, pada peringatan Hari Pangan Dunia tersebut, pihaknya juga tetap mengampanyekan kebiasaan positif kepada para penumpang.

Yakni, kata dia, menjaga kebersihan baik area stasiun saat menantikan jadwal keberangkatan, maupun ketika dalam perjalanan. Satu caranya, ucap dia, membuang sampah pada tempatnya. (win/*)