PENTAS.TV – BANDUNG, Sejak awal hingga tiga bulan menjelang berakhirnya periode 2025, industri otomotif nasional dalam kondisi yang tidak lebih baik daripada tahun sebelumnya.
Itu karena kinerja penjualan otomotif, khususnya mobil, terkontraksi. Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan bahwa selama Januari-Oktober 2025, volume penjualan mobil berkurang 10,6 persen secara tahunan.
Meski demikian, melalui berbagai strateginya, para Agen Pemegang Merek (APM) tetap berupaya keras agar sektor ini tetap menggeliat.
Di antaranya, menawarkan model-model dan produk-produk andalannya. Seperti yang dilakukan PM Daihatsu Motor Company, PT Astra Daihatsu Motor (ADM).
Seperti industri lainnya, PT ADM pun memiliki varian unggulan yang menjadi model terlaris. Lalu, varian PT ADM apa yang menjadi model terlaris selama tahun ini?
Dalam keterangannya, Sri Agung Handayani, Marketing and Corporate Communication Director PT ADM, mengemukakan, selama Oktober 2025, Commercial Vehicle, yakni Daihatsu Gran Max Pick Up (PU) merupakan model terlaris.
“Pada bulan ke-10 tahun ini, kami membukukan volume penjualan Daihatsu Gran Max PU sebanyak 4.436 unit,” tandas Sri Agung Handayani.
Dia melanjutkan, selama Oktober 2025, pihaknya menjual sebanyak 12.196 unit yang mencakup seluruh varian. Angka itu, jelasnya, lebih banyak daripada pencapaian September 2025, yang berjumlah 11.390 unit.
Artinya, terang dia, penjualan Daihatsu Gran Max PU pada Oktober 2025 tersebut berkontribusi 36,4 persen.
Kontributor terbesar lainnya, lanjut Sri Agung Handayani, yaitu kembaran Gran Max PU, yang merupakan segmen Passenger Vehicle, Daihatsu Gran Max minibus. Volume penjualan model ini, ujarnya, berjumlah 2.408 unit, atau berkontribusi 19,7 persen total penjualan selama Oktober 2025.
Selanjutnya, imbuh dia, segmen Low Cost Green Car LCGC (LCGC), yang mencakup Daihatsu Sigra dan Daihatsu Ayla.
Secara kumulatif, volume penjualan segmen LCGC pada Oktober 2025 berjumlah 3.112 unit. “Penjualan model LCGC terbanyak yaitu Daihatsu Sigra, berjumlah 2.384 unit. Sisanya, sebanyak 764 unit, merupakan hasil penjualan Daihatsu Ayla,” papar dia.
Sri Agung Handayani mengimbuhkan, pencapaian pada Oktober 2024 pun sebagai penopang realisasi kinerja penjualan selama Januari-Oktober 2025, yang berjumlah 112.530 unit.
“Kami bersyukur bahwa pada Januari-Oktober 2025, kami mampu meraih sekitar 17 persen market share penjualan otomotif nasional, yang jumlahnya sekitar 650 ribu unit,” pungkasnya. (win /*)
