Bandung, PENTAS TV – Rumah sakit melinda 2 yang terletak di Jalan Dr Cipto No.1 Bandung melalui Klinik Urology Center di Rumah sakit Melinda 2 kini mampu melayani operasi disfungsi ereksi para kaum adam.
Klinik Urology Center Rumah sakit Melinda 2 merupakan yang pertama di indonesia yg dapat melakukan operasi penanaman alat Inflatable Penile Prosthesis (IPP).
IPP merupakan suatu alat penile implant yang dapat dikembangkan dan dikempeskan sesuai dengan kebutuhan dengan menggunakan suatu sistem pompa bertekanan, yang dapat diatur secara mandiri oleh pasien.
Sebelum tahun 2022, masyarakat Indonesia hanya bisa melakukan operasi ini ke luar negeri terutama Singapura, Australia, dan beberapa negara di asia lainnya. Dengan hadirnya alat IPP di Rumah sakit Melinda 2 ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang mengalami disfungsi ereksi.
Operasi baru bisa dilakukan pada 2022, karena para ahli urologi di Indonesia menunggu untuk mendapatkan perijinan dan sertifikasi alat dari kementerian kesehatan republik Indonesia, yang memakan waktu birokrasi yang cukup lama untuk proses perijinan alat kesehatan ini.
Dokter Rumah sakit Melinda 2 Kuncoro Adi mengatakan, mengatakan alat ini fungsingnya untuk fasien fasien yang tidak ereksi lagi, yang sudah mengalami pengobatan dari berbagai obat obatan sampai usdt, ini merupakan harapan terakhir untuk pasien agar dapat mengembalikan mengembalikan fungsi ereksinya.
Dokter Kuncoro menambahkan efeksamping yang biasa terjadi pada pasien secara umum adalah 3 yaitu mal fungtion, inpeksi paska oprasi dan erosi, Setiap pasien yang dipasangkan ipp ini bisa langsung menggunakannya setelah 1 bulan pasca opaerasi disfungsi ereksi di penisnya.
Rumah sakit Melinda 2 pun memiliki garansi rata-rata selama 10 tahun. Rumah sakit melinda 2 yang telah mendapat sertifikasi alat dari kementrian kesehatan/ dapat membantu masyarakat indonesia umumnya, khususnya masyarakat Kota Bandung dan Jawa Barat untuk mendapatkan pelayanan memperbaiki gangguan ereksi yang tidak respon dengan obat-obatan atau dengan tehnik pengobatan lainnya.