Long Weekend Waisak: Ini Stasiun Tersibuk di Wilayah 2 Bandung, Berapa Banyak Penumpangnya? Simak Penjelasan KAI

0
Antrean penumpang yang memadati Stasiun Bandung pada momen Long Weekend Waisak 2025. (Istimewa)

PENTAS.TV – BANDUNG, Tampilnya kereta sebagai moda transportasi terfavorit dan primadona masyarakat semakin tidak terbantahkan.

Bukti terbaru, di Wilayah 2 Bandung, volume penumpang kereta berjubel.

Kuswardoyo, Manager Hubungan Masyarakat (Humas) PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung, mengemukakan, selama periode Long Weekend Waisak 2025, yakni 9-13 Mei 2025, pihaknya menjual sebanyak 155.018 lembar tiket.

“Volume penjualan tiket kereta jarak jauh selama momen Waisak 2025 itu lebih banyak 24 persen daripada alokasi yang kami sediakan, yaitu 124.703 lembar tiket,” tandas Kus, sapaan akrabnya.

Mantan Manager Humas PT KAI (Persero) Daop 3 Cirebon itu meneruskan, selama momen Waisak 2025, di wilayah kerjanya, ada beberapa stasiun tersibuk melayani penumpang.

Stasiun Bandung, sebutnya, tetap berlabel stasiun tersibuk. Itu karena, jelasnya, selama momen Waisak 2025, stasiun itu melayani keberangkatan sebanyak 29.989 orang penumpang.

Tampil sebagai runner-up atau stasiun tersibuk berikutnya yang menjadi titik keberangkatan, lanjut mantan Manager Public Relations Light Rail Transit (LRT) Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi Jabodebek ini, yaitu Kiaracondong.

“Keberangkatan sebanyak 15.830 orang penumpang kami layanis di Stasiun Kiaracondong,” kata Kus.

Stasiun keberangkatan tersibuk selanjutnya yang menempati posisi The Big Three, kata Kus, adalah Tasikmalaya. Selama momen Waisak 2025, Stasiun Tasikmalaya melayani 5.587 orang penumpang,

Sedangkan pada posisi The Big Five Stasiun tersibuk melayani keberangkatan, tambah Kus, yakni Stasiun Banjar dan Garut. Volume penumpang yang terlayani di kedua stasiun itu masing-masing sebanyak 3.634 orang dan 3.274 orang.

Agar kebutuhan transportasi masyarakat terlayani secara prima dan optimal, Kus menyampaikan, selama momen Long Weekend Waisak 2025, pihaknya mengaktifkan. Lodaya Tambahan (Bandung-Solo Balapan) pada 11-13 Mei 2025, yang titik keberangkatan Stasiun Bandung setiap pukul 10.10 WIB.

“Tentu saja, kami pun mengoptimalkan seluruh rangkaian kereta reguler lainnya,” pungkasnya. (win)